Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Sampai saat ini, masih banyak orang yang mengira bahwa infeksi gonore bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan medis yang tepat.
Namun, tahukah Anda bahwa hal ini bisa memicu berbagai kondisi yang lebih serius dan berbahaya? Ya, infeksi gonore yang tidak diobati bisa menimbulkan komplikasi serius.
Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk mengetahui mitos dan fakta tentang gonore sembuh sendiri serta langkah tepat mengatasinya. Berikut penjelasannya.
Mengenal Gonore dan Gejalanya
Gonore atau yang sering disebut sebagai penyakit kencing nanah, merupakan salah satu jenis penyakit menular seksual yang umum.
Penyakit menular ini disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae, yang dapat menular dengan mudah melalui kontak seksual tanpa pengaman. Berikut gejalanya:
- Keluarnya cairan abnormal dari kelamin
- Nyeri saat buang air kecil
- Pembengkakan pada testis (pada pria)
- Perdarahan di luar siklus menstruasi (pada wanita)
- Nyeri pada perut bagian bawah
Sayangnya, banyak penderita (terutama wanita) tidak mengalami gejala gonore apapun. Hal ini membuat gonore sulit terdeteksi tanpa pemeriksaan medis.
Mitos atau Fakta – Gonore Bisa Sembuh Sendiri?
Mitos! Gonore tidak bisa sembuh sendiri. Tidak seperti flu biasa yang mungkin sembuh tanpa obat, gonore memerlukan antibiotik khusus yang diresepkan oleh dokter.
Mengandalkan sistem imun tubuh untuk melawan bakteri penyabab gonore, justru bisa memperburuk keadaan.
Pasalnya, gonore mampu bertahan dan bisa menyebar ke organ reproduksi, saluran kemih, dan bahkan ke darah jika tidak tertangani.
Mengapa Gonore Tidak Bisa Sembuh Sendiri?
Menurut dokter Klinik Utama Sentosa, bakteri penyebab gonore memiliki kemampuan bertahan hidup yang tinggi dalam tubuh manusia.
Tanpa antibiotik yang tepat, bakteri akan tetap aktif di dalam tubuh dan berpotensi menyebar menjadi lebih luas.
Selain itu, penggunaan antibiotik secara sembarangan, bisa menyebabkan resistensi. Kondisi ini bisa menyebabkan gonore semakin sulit terobati.
Bahaya Jika Infeksi Gonore Tidak Diobati
Seperti yang telah dijelaskan di atas, gonore tidak bisa sembuh sendiri. Bila Anda mengabaikan kondisi ini tanpa adanya pengobatan, berikut komplikasi yang bisa terjadi:
1. Penyakit Radang Panggul (PID)
pada wanita, infeksi gonore yang tidak diobati bisa menyebar ke area reproduksi atas dan menyebabkan penyakit radang panggul. Kondisi ini dapat mengakibatkan:
- Nyeri kronis di area perut bawah
- Kehamilan ektopik (di luar kandungan)
- Infertilitas atau kemandulan
2. Epididimitis
Pada pria, gonore yang tidak tertangani bisa menyebabkan epididimitis, yaitu peradangan pada saluran sperma disimpan. Gejalanya bisa berupa:
- Nyeri hebat pada testis
- Pembengkakan testis
- Risiko kemandulan bila tidak segera terobati
3. Penyebaran Infeksi ke Darah atau Persendian
Gonore diseminata, merupakan kondisi yang terjadi saat bakteri gonore telah menyebar melalui aliran darah. Berikut beberapa gejalanya:
- Nyeri dan bengkak pada sendi
- Ruam kulit
- Infeksi serius pada organ vital
- Mengancam nyawa
4. Peningkatan Risiko Tertular HIV/AIDS
Gonore bisa menyebabkan luka atau peradangan pada area genital, yang membuat virus HIV menjadi lebih mudah masuk pada saat berhubungan seksual.
Oleh karena itu, seseorang dengan gonore atau penyakit menular seksual lainnya perlu menjalani pemeriksaan secara rutin dan mendapatkan pengobatan sejak awal infeksi.
Baca Juga: 5 Bahaya Utama Gonore pada Remaja Pria dan Wanita, Jangan Abaikan!
Gonore Tidak Bisa Sembuh Sendiri, Segera Atasu Kondisi Ini ke Klinik Utama Sentosa
Seperti yang telah kita ketahui, infeksi gonore tidak bisa sembuh dengan sendirinya. Kondisi ini memerlukan penanganan medis terbaik dari dokter yang berpengalaman.
Namun, jangan cemas! Anda bisa bertanya dan juga melakukan pemeriksaan medis terbaik di Klinik Utama Sentosa.
Dokter dapat melakukan pemeriksaan kondisi yang Anda alami secara menyeluruh, dengan fasilitas dan peralatan medis yang lengkap.
Selain itu, Anda juga dapat dengan mudah bertanya dengan dokter melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Layanan ini bisa Anda akses kapan dan dari mana saja, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, gratis!
Tunggu apalagi? Segeralah dapatkan penanganan terbaik dari ahli medis kami dan kembalikan kesehatan Anda!
