Sifilis pada Pria Bisa Ancam Kesehatan Fisik, Kenali Gejala Awalnya Disini!
Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Sifilis atau raja singa, merupakan jenis infeksi menular seksual yang dapat menyerang siapa saja, terutama pada pria yang aktif secara seksual.
Penyakit ini seringkali di aanggap remeh, karena terkadang tidak menimbulkan gejala yang jelas pada awal infeksi.
Namun, jika tidak ditangani, sifilis dapat menyebabkan komplikasi serius yang mengancam kesehatan fisik jangka panjang, terutama pada pria. Berikut penjelasannya.
Daftar Isi
ToggleGejala Awal Sifilis pada Pria
Gejala sifilis pada pria di awal infeksi, seringkali tidak jelas atau bahkan tanpa adanya gejala sama sekali. Namun, ada beberapa tanda sifilis yang perlu diwaspadai, antara lain:
1. Luka pada Organ Genital
Muncul luka kecil, tidak nyeri, dan berwarna merah atau abu-abu pada penis atau sekitar anus. Luka ini sering disebut sebagai Chancre.
2. Pembesaran Kelenjar Getah Bening
Kelenjar getah bening di area sekitar luka atau selangkangan, mungkin akan membesar yang menandakan bahwa tubuh sedang melawan infeksi.
3. Ruam Tubuh
Gejala awal sifilis juga dapat ditandai dengan munculnya ruam pada telapak tangan dan kaki, yang disertai demam, sakit kepala, nyeri otot, dan penurunan berat badan.
Tahapan Lanjut Sifilis dan Komplikasinya
Jika bakteri Treponema pallidum penyebab sifilis tidak diobati, maka bakteri akan terus menyebar dan menyebabkan kerusakan yang lebih parah.
Pada tahap lanjut, sifilis dapat menyebabkan kerusakan pada organ vital, termasuk jantung, otak, dan saraf tulang belakang. Berikut komplikasi sifilis yang mungkin terjadi, antara lain:
1. Kerusakan pada Organ Reproduksi – Pada pria, sifilis dapat menyebabkan kerusakan pada epididimis, prostat, dan testis, yang pada akhirnya sebabkan impotensi.
2. Neurosyphilis – Infeksi pada sistem saraf pusat yang dapat menyebabkan kelumpuhan, kebutaan, dan demensia.
3. Aortitis – Peradangan pada aorta (pembuluh darah besar yang keluar dari jantung), yang dapat menyebabkan aneurisma (pelebaran pembuluh darah) dan pecah pembuluh darah.
Kerusakan pada organ reproduksi dan organ vital akibat sifilis, tentu dapat sangat berbahaya dan bahkan bisa mengakibatkan kematian.
Oleh karena itu, sangat penting untuk tidak mengabaikan gejala awalnya dan segera berkonsultasi dengan tim medis yang berpengalaman seperti di Klinik Utama Sentosa.
Diagnosis dan Pengobatan Sifilis pada Pria
Untuk mengetahui tingkat keparahan dan memastikan Anda mengidap sifilis, penting untuk tidak hanya mengetahui gejalanya tetapi juga menjalami pemeriksaan medis.
Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik hingga pemeriksaan laboratorium, untuk memastikan diagnosis yang akurat.
Setelah menjalani rangkaian pemeriksaan, dokter akan memberikan resep pengobatan dengan antibiotik, sesuai dengan tingkat keparahan dan kondisi masing-masing pasien.
Ada beberapa hal yang perlu di perhatikan selama menjalani pengobatan sifilis. Berikut di antaranya:
- Menyelesaikan seluruh dosis obat yang di berikan oleh dokter, meski gejala sudah membaik
- Hindari hubungan seksual selama pengobatan, untuk mencegah penularan infeksi ke pasangan
- Menjalani pemeriksaan ulang secara berkala, untuk memastikan infeksi telah sembuh sepenuhnya
Pengobatan sifilis sangat penting di lakukan sedini mungkin. Semakin dini sifilis pada pria di deteksi dan diobati, maka akan semakin kecil risiko terjadinya komplikasi serius.
Baca Juga: Sifilis Bisa Sembuh Total, Lakukan Hal Ini Segera!
Cegah Komplikasi Sifilis pada Pria dengan Pengobatan yang Tepat di Klinik Utama Sentosa
Sifilis pada pria yang tidak diobati, tidak hanya menyebabkan masalah kesehatan pada organ reproduksi, tetapi juga bisa berpengaruh pada organ vital.
Oleh karena itu, sangat penting untuk menjalani pemeriksaan dan pengobatan sejak dini, untuk mencegah berbagai komplikasi berbahaya yang telah di sebutkan di atas.
Jangan cemas! Anda bisa menjalani pemeriksaan sifilis dan pengobatan yang akurat dengan bantuan tim medis berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.
Pemeriksaan akan di lakukan dengan fasilitas medis yang berstandar tinggi, dan akan ditangani langsung oleh tim medis yang kompeten.
Sehingga, rencana pengobatan yang di berikan akan tepat, efektif, dan sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.
Jadi, jangan tunggu kondisi yang Anda alami semakin parah, segera dapatkan saran medis yang tepat dari tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Layanan ini di sediakan untuk memudahkan setiap pasien yang akan berkonsultasi dan membuat janji temu dengan dokter secara online.
Tidak hanya fleksibel dan lebih efektif, layanan ini juga tersedia secara gratis, selama 24 jam, dan beroperasi melalui Chat Whatsapp.⇒ [WhatsApp Dokter]
Mudah bukan? Jadi, ayo selalu pastikan Anda mendapatkan penanganan dan informasi medis yang tepat dari ahlinya ya!
Artikel Terbaru
- Catat! 5 Gejala Ini Bisa Menandakan Herpes Genital pada Pria yang Sering Tidak Disadari 19 November 2024
- Epididimitis dapat Memicu Komplikasi? Simak Jawabannya Disini! 16 November 2024
- Kenali, Berikut Gejala Gonore, Penyebab hingga Penanganannya, Simak! 16 November 2024
- Cek! Inilah 2 Gejala Umum Sifilis, Kenali Penyebabnya dan Penanganannya 15 November 2024
- Impotensi Membuat Anda Sulit Ereksi? Yuk, Intip Cara Atasinya 15 November 2024
Alamat Klinik Sentosa
Jl. Raya Boulevard Timur Blok ND1 No 53 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Email: info@sentosaklinik.com
Phone: 0812-1230-6885
Whatsapp: 0812-1230-6885
Office Hours:
Senin s/d Minggu
Pukul: 10.00-20.00 WIB