Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Apakah radang prostatitis bisa sembuh? meski gejala cukup tinggi? Bisa, jika anda mengikuti pengobatan dan saran dari dokter dengan benar. Prostat adalah kelenjar kecil yang sering terjadi pada pria dan merupakan bagian penting dari sistem reproduksi pria.
Jika Anda mengalami gangguan seperti kesulitan buang air kecil, nyeri saat ejakulasi, atau disfungsi seksual maka harus waspada. Gangguan ini tidak selalu mengarah pada diagnosis kanker prostat.
Ada penyakit yang gejalanya hampir sama seperti yang admin ulas di atas, yaitu prostatitis.
Apa itu Prostatitis?
Prostatitis adalah infeksi pada kelenjar prostat dan merupakan peradangan yang menyerang daerah tersebut.
Prostat adalah bagian dari tubuh pria yang membantu dalam produksi air mani, sperma yang terbawa dari testis dan keluar dengan air mani ketika seorang pria ejakulasi. Akibat dari prostatitis ini, terjadilah disfungsi yang mengganggu.
Ada tiga jenis prostatitis yang perlu Anda ketahui, antara lain:
Prostatitis bakterial akut
Kondisi ini muncul dengan adanya peradangan pada prostat. Gejala yang muncul pada penderita antara lain demam, mual, dan menggigil.
Mereka yang terkena penyakit ini sebaiknya melakukan pengobatan lebih lanjut karena jika terlalu lama dapat menyebabkan infeksi saluran kemih, abses pada prostat, dan penyumbatan aliran urin.
Prostatitis bakterialis kronis
Penyebab kondisi ini karena adanya infeksi yang telah menyebar ke saluran kemih dan infeksi telah memasuki kelenjar prostat.
Gejalanya hampir sama dengan prostatitis bakterial akut, tetapi lebih ringan. Penderita penyakit ini harus meminum antibiotik selama satu sampai tiga bulan atau bahkan lebih.
Prostatitis non-bakteri kronis atau sindrom nyeri panggul
Kondisi ini adalah yang paling umum. Gejalanya meliputi nyeri saluran kemih dan genital selama tiga hingga enam bulan.
Gejala yang timbul akan membingungkan pasien apakah ia menderita prostatitis non-bakteri kronis atau sistitis interstisial (radang kandung kemih kronis).
Gejala Prostatitis
Beberapa hal yang bisa menjadi penyebab prostatitis antara lain:
- Sering buang air kecil di malam hari.
- Terkadang juga sulit untuk buang air kecil.
- Ada darah saat buang air kecil atau saat mengeluarkan air mani.
- Ada sensasi terbakar saat buang air kecil.
- Ada rasa sakit saat buang air besar.
- Nyeri saat ejakulasi.
- Disfungsi seksual atau hilangnya libido.
- Nyeri di pinggang, di atas tulang kemaluan, di antara alat kelamin dan anus; di ujung Mr P dan buang air kecil.
Pengobatan Prostatitis
Perawatan prostatitis yang tepat akan bervariasi dan tergantung pada penyebabnya. Beberapa pengobatan prostatitis yang dapat dilakukan adalah:
Antibiotik
Pemberian obat jenis ini paling sering dilakukan. Jika diagnosis benar dan menyatakan bahwa seseorang benar-benar menderita penyakit ini, antibiotik mampu melawan bakteri yang tumbuh di daerah prostat. Jika gejala semakin parah, antibiotik jenis injeksi diberikan dalam waktu lama.
Alpha blocker
Adalah jenis pengobatan yang digunakan untuk mengurangi gejala dan rasa sakit yang dialami seperti sakit kencing.
Obat anti inflamasi
Obat jenis ini diberikan untuk membuat penderitanya merasa lebih nyaman.
Pijat prostat
Pijatan yang tepat dapat mengurangi rasa sakit yang muncul.
Mandi dengan air hangat
Mandi dengan menggunakan air hangat dapat mengurangi rasa nyeri pada sekitar kelenjar prostat.
Konsultasikan di Klinik Kulit Kelamin
Itulah beberapa fakta yang mengenai Banyak Pilihan Pengobatan Untuk Mengatasi Infeksi Saluran Kemih yang perlu kamu ketahui agar kamu bisa mewaspadai bahwa bahaya penyakit menular seksual ini.
Jika kamu memiliki penyakit menular seksual yang mengganggu, segeralah hubungi Klinik Sentosa dan ikuti sosial media kami :
Instagram : @kliniksentosajakarta
Twitter : @klinik_sentosa
Tiktok : @klinik_sentosa
