Muncul Luka di Kemaluan Pria Lalu Hilang Tanpa Pengobatan? Waspada Sifilis!

luka di kemaluan pria 1_2_11zon

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Pernahkah Anda mengalami luka di kemaluan pria yang hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan? Jika ya, sebaiknya jangan anggap sepele.

Gejala yang satu ini bisa menjadi gejala dari salah satu infeksi menular seksual, seperti sifilis atau disebut juga sebagai penyakit raja singa.

Lantas, mengapa luka di kemaluan pria yang hilang tanpa pengobatan bisa jadi tanda sifilis? Mari simak penjelasan berikut.

Sifilis – Infeksi Menular Seksual yang Serius

Sifilis atau penyakit raja singa, merupakan salah satu jenis infeksi menular seksual (IMS) yang bisa menyerang siapa saja, termasuk pria.

Penyakit ini terjadi akibat infeksi bakteri Treponema pallidum, yang bisa berkembang dalam beberapa tahap dan masing-masing tahapannya memiliki gejala yang berbeda.

Pada awal infeksi, sifilis biasanya ditandai dengan munculnya luka (chancre) yang tidak terasa nyeri di area kemaluan pria, anus, atau bahkan mulut.

Meski luka ini sering kali tidak disadari dan bisa hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu, tetapi bakteri penyebabnya akan terus berkembang dan menginfeksi.

Ciri Luka di Kemaluan Pria Akibat Sifilis

Dokter di Klinik Utama Sentosa menjelaskan bahwa luka di kemaluan pria akibat sifilis, biasanya memiliki beberapa ciri khas. Berikut di antaranya:

  • Berbentuk bulat atau oval dengan permukaan yang keras dan tepi yang jelas
  • Tidak terasa nyeri meskipun tampak mencolok
  • Muncul di sekitar penis, skrotum, anus, atau mulut
  • Hilang sendiri dalam 3-6 minggu tanpa meninggalkan bekas

Karena luka ini bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan, banyak penderitanya yang mengabaikan gejala awal sifilis.

Padahal, penyakit ini bisa terus berkembang dalam tubuh dan dapat menyebabkan komplikasi serius di tahap selanjutnya.

Bahaya Mengabaikan Luka di Kemaluan Pria

Jika luka sifilis di kemaluan pria tidak mendapatkan pengobatan yang tepat, infeksi akan berkembang ke tahap sekunder, laten, dan tersier.

Pada tahap sekunder, gejalanya bisa berupa ruam pada tubuh, demam, kelelahan, hingga pembengkakan kelenjar getah bening.

Tajap laten terjadi ketika tidak ada gejala yang dirasakan penderita, tetapi bakteri tetap aktif di dalam tubuh dan mudah menular.

Jika tidak tertangani, sifilis bisa terus berkembang ke tahap tersier yang berbahaya. Pasalnya, tahap ini bisa menyebabkan kerusakan organ dalam, gangguan saraf, bahkan kematian.

luka di kemaluan pria 2_3_11zon
Ilustrasi seorang pria mengalami luka di kemaluan

Pentingnya Pengobatan Medis yang Tepat

Penanganan sifilis yang tepat dengan diagnosis yang akurat dan pengobatan yang akurat, bisa membantu setiap penderitanya terbebas dari infeksi menular seksual yang satu ini.

Pengobatan yang tepat, juga bisa membantu mencegah komplikasi berbahaya yang bisa mengancam setiap penderitanya.

Ingat! Semakin cepat infeksi sifilis tertangani, maka semakin kecil risiko komplikasi berbahaya yang ditimbulkan.

Baca Juga: Tips Menangani Gejala Awal Sifilis, Cari Tahu Tempat Pengobatan Yang Tepat Disini!

Atasi Luka di Kemaluan Pria Akibat Sifilis dengan Tepat di Klinik Utama Sentosa

Luka di kemaluan pria yang terjadi akibat sifilis, sering kali tidak Anda sadari dan terlambat untuk terobati hingga tahap selanjutnya.

Oleh karena itu, penting bagi siapa saja untuk mewaspadai gejala tersebut dan segera berkonsultasi dengan dokter yang tepat, seperti di Klinik Utama Sentosa.

Dokter bisa melakukan pemeriksaan hingga memberikan pengobatan yang tepat, sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.

Selain itu, kami juga menyediakan layanan Konsultasi Dokter Online yang bisa membantu setiap pasien untuk berkonsultasi dan membuat janji temu dokter dengan tepat.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]

Tenang! Layanan ini tersedia secara gratis, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam.⇒ [WhatsApp Dokter]

Jadi, tunggu apalagi? Segeralah dapatkan saran dan informasi medis yang akurat dari tim medis terbaik kami ya.

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.






    Chat Dokter
    Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta