Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Klinik impotensi Jakarta sendiri adalah tempat untuk melakukan penanganan serta pengobatan bagi orang yang mengalami gangguan ini.
Impotensi untuk sebagian kalangan bisa mengenalnya dengan istilah impoten ataupun disfungsi ereksi. Lalu, bagaimanakah kondisi tersebut dapat memengaruhi kesehatan seksual pada pria?
Penyakit ini tidak termasuk dalam kategori penyakit menular seksual, melainkan gangguan pada pria yang tidak memiliki kemampuan untuk mempertahankan ataupun ereksi penis guna mendapatkan kepuasan.
Disfungsi ereksi atau impoten sendiri bisa menjadi tanda masalah kesehatan lainnya yang kemungkinan membutuhkan perawatan medis, begitupun termasuk risiko untuk penyakit jantung atau pembuluh darah.
Masalah ini dapat memengaruhi kualitas hidup, yang mungkin sedang merasa stress, kurangnya percaya diri, serta mengalami masalah dengan pasangannya.
Umumkah Disfungsi Ereksi Terjadi?
Difungsi ereksi bisa terjadi pada pria dari berbagai macam ras dan negara. Pada umumnya dapat terjadi pada pria yang sudah berusia tua dan lebih banyak penderitanya adalah pria berusia lebih dari 40 tahun.
Tanda Gejala dari Impotensi
Gejala utama pada gangguan ini adalah ketidakmampuan pada penis untuk mencapai ereksi, meski sudah mendapatkan rangsangan ketika melakukan hubungan intim.
Mengutip dari National Institute of Health, kondisi ini bisa jadi masalah dengan jangka panjang maupun pendek, seseorang akan mengalami kondisi seperti:
- Jarang mengalami ereksi
- Mampu ereksi tetapi tidak lama
- Tidak bisa ereksi selamanya
Masih banyak lagi beberapa tanda gejala yang belum tercantum diatas.
Pilihan Pengobatan Untuk Disfungsi Ereksi
Umumnya, tidak ada perawatan ataupun pengobatan yang khusus bagi penderita yang mengalami masalah ini. Tetapi, terapi untuk masalah ini terus mengalami perkembangan sampai saat ini.
Berikut merupakan cara untuk mengobati masalah ini sesuai dengan anjuran dokter, antara lain:
1. Obat minum
Jika seseorang memiliki kesehatan yang baik, dokter mungkin akan meresepkan obat. Semua obat yang dokter resepkan, mengandung bahan yang bisa meningkatkan aliran darah pada penis.
2. Perangkat vakum
Jika menjalani terapi dengan obat tidak berhasil, kemungkinan dokter bisa mengobatinya dengan hanya menggunakan alat tabung vakum penis yang sudah terancang khusus.
Akan tetapi, perlu perhatikan efek samping dari vakum, seperi contoh nyeri pada penis, penis tak terasa, sampai memar atau lebam pada permukaan kulit penis akibat hematoma.
3. Terapi suntik
Jika tidak mengalami perubahan, dokter ahli penyakit kelamin akan menyarankan untuk melakukan terapi suntik. Terapi ini dokter melakukannya hanya dengan obat ke sisi badan penis.
4. Terapi gelombang kejut
Terapi tersebut bertujuan untuk memulihkan mekanisme ereksi, sehingga penis dapat mengalami ereksi secara alami maupun spontan.
Konsultasi Gratis Di Klinik Impotensi Jakarta
Jika mengalami Impotensi dan ingin melakukan pengobatan, anda bisa tanyakan dengan dokter spesialis kelamin.
Maka carilah referensi klinik untuk penyakit kelamin dan penyakit menular seksual dengan biaya terjangkau serta gratis layanan konsultasi secara online melalui Live Chat WA.
Klinik Spesialis Penyakit Kelamin kami memiliki Dokter Spesialis Kulit Kelamin serta Staff Medis yang berstandar internasional dengan pelayanan ramah dan memuaskan untuk pasien yang menjalani pengobatan pada klinik kami, serta alat medis yang canggih dan modern.
Jika kamu memiliki penyakit menular seksual atau penyakit kelamin yang mengganggu, segeralah hubungi Klinik Utama Sentosa pada nomor yang tertera diatas.
