Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Setelah menjalani pengobatan gonore dan dinyatakan sudah sembuh, tentu saja setiap penderita akan berharap gejalanya akan menghilang.
Namun, bagaimana jika setelah dinyatakan sembuh, masih ada cairan abnormal yang keluar? Hal ini tentu bisa menimbulkan kekhawatiran.
Oleh karena itu, mari kita bahas beberapa faktor yang bisa menyebabkan gonore sudah sembuh tetapi masih ada cairan abnormal yang keluar. Berikut pembahasannya.
1. Infeksi Menular Seksual (IMS) Lainnya
Meskipun bakteri Neisseria gonorrhoeae penyebab gonore sudah sembuh dengan pengobatan yang tepat, tetapi seseorang mungkin mengalami dua IMS secara bersamaan.
Beberapa jenis infeksi menular seksual seperti klamidia dan trikomoniasis, bisa terjadi bersamaan dengan gonore, yang di tandai dengan keluarnya cairan abnormal dari kelamin.
Sehingga, tes lanjutan mungkin di perlukan untuk memastikan apakah ada infeksi menular lainnya yang perlu diobati.
2. Vaginosis Bakterialis
Vaginosis bakterialis adalah kondisi yang terjadi ketika bakteri baik dan jahat di vagina terganggu keseimbangannya.
Ini adalah penyebab umum keluarnya cairan abnormal, yang berbau tidak sedap dan berwarna abu-abu atau putih.
Meskipun bukan termasuk infeksi menular seksual, tetapi kondisi ini juga sering terjadi pada wanita yang aktif secara seksual.
3. Sisa Infeksi Gonore
Meskipun jarang terjadi, tetapi ada kemungkinan infeksi gonore belum sepenuhnya sembuh. Ini bisa terjadi jika bakteri penyebab gonore menjadi resisten terhadap antibiotik.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan ulang dan pengobatan tambahan jika diperlukan, untuk memastikan infeksi benar-benar hilang.
4. Radang Panggul (PID)
Penyakit radang panggul adalah infeksi yang terjadi pada organ reproduksi wanita, seperti rahim, saluran tuba, atau ovarium.
Meskipun telah menjalani pengobatan, tetapi jika tidak tepat, infeksi gonore dapat menyebar ke organ reproduksi dan sebabkan radang panggul.
Penyakit ini dapat menyebabkan berbagai ketidaknyamanan dan gejala, seperti:
- Nyeri panggul yang parah
- Keluar cairan abnormal
- Nyeri saat buang air kecil
- Nyeri saat berhubungan seksual
- Perdarahan di luar siklus menstruasi
- Demam dan menggigil
Jika gonore sudah sembuh setelah pengobatan, tetapi masih keluar cairan abnormal, penting untuk berkonsultasi kembali dengan dokter.
Dokter dapat melakukan pemeriksaan ulang, dan memberikan pengobatan tambahan sesuai dengan penyebabnya.
Jangan khawatir, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter yang berpengalaman di Klinik Utama Sentosa, untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Pentingnya Pemeriksaan Ulang Saat Gonore Sudah Sembuh
Setelah menjalani pengobatan dan merasa gonore sudah sembuh, langkah selanjutnya yang perlu di lakukan adalah melakukan pemeriksaan ulang.
Mengapa hal ini begitu penting? Karena seperti yang di jelaskan di atas, gonore yang sudah sembuh tetap bisa mengeluarkan cairan abnormal yang disebabkan oleh berbagai kondisi.
Selain itu, ada beberapa alasan mengapa pemeriksaan ulang setelah menjalani pengobatan sangat di perlukan, antara lain:
1. Menjamin Kesembuhan Total
2. Mencegah Komplikasi Berbahaya
3. Menghindari Penyebaran Infeksi ke Orang Lain
4. Mengatasi Resistensi Antibiotik
Oleh karena itu, mengikuti anjuran untuk pemeriksan ulang setelah gonore sudah sembuh sangatlah dianjurkan, untuk memastikan bahwa pasien benar-benar sembuh total.
Baca Juga: Lihat! Gonore Sembuh Biasanya Ditandai dengan 7 Ciri Berikut Ini Lho
Lakukan Pemeriksaan Ulang saat Gonore Sudah Sembuh di Klinik Utama Sentosa
Seperti yang telah di jelaskan di atas, pemeriksaan ulang saat gonore sudah sembuh sangatlah penting untuk mencegah komplikasi dan memastikan kesembuhan.
Namun, jangan khawatir, Anda dapat berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan ulang dengan fasilitas medis yang lengkap dan modern, di Klinik Utama Sentosa.
Selain itu, Anda juga akan dibantu oleh dokter dan tim medis yang berpengalaman. Sehingga, hasil pemeriksaan dan pengobatan yang diberikan akan akurat.
Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut, silahkan konsultasikan dan hubungi tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Layanan ini tersedia untuk memudahkan Anda , berkonsultasi secara gratis melalui kontak Whatsapp yang tersedia selama 24 jam.⇒ [WhatsApp Dokter]
Jadi tunggu apalagi? Segera pastikan Anda mendapatkan pengobatan yang tepat dan kesehatan Anda kembali normal ya!
