Catat! Ini Gejala Prostatitis yang Sering Terjadi pada Pria
Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Prostatitis merupakan suatu kondisi yang melibatkan peradangan pada prostat, dan bukanlah kondisi yang bisa di anggap sepele.
Meski penyakit ini masih jarang di ketahui, tetapi prostatitis dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap kesehatan pria yang mengalaminya.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui apa saja gejala prostatitis yang sering terjadi, agar dapat mencari bantuan medis segera.
Artikel ini akan membahas apa saja gejala prostatitis yang umumnya muncul, dan bagaimana cara mengatasi penyakit ini. Jadi, simaklah penjelasannya dibawah ini.
Daftar Isi
ToggleApa Itu Prostatitis?
Prostatitis secara umum dapat di definisikan sebagai inflamasi atau peradangan yang terjadi pada prostat.
Prostatitis dapat dibagi menjadi beberapa jenis, dan masing-masing jenisnya memiliki karakteristik yang berbeda, seperti:
1. Prostatitis Bakteri Akut
Prostatitis jenis ini dapat terjadi akibat infeksi bakteri pada prostat dan biasanya ditandai dengan gejala yang datang secara tiba-tiba dan intens.
2. Prostatitis Bakteri Kronis
Bentuk prostatitis yang gejalanya dapat berkembang secara perlahan dan bersifat persisten. Jenis ini biasanya dapat terjadi setelah prostatitis bakteri akut.
3. Chronic Prostatitis/Chronic Pelvic Pain Syndrome (CP/CPPS)
CP/CPPS merupakan jenis prostatitis yang paling umum. Gejalanya dapat berupa nyeri panggul kronis dan masih belum di ketahui apa penyebabnya.
4. Asymptomatic Inflammatory Prostatitis
Jenis prostatitis yang satu ini juga sama dengan CP/CPPS, masih belum diketahui dengan pasti apa penyebabnya.
Gejala Prostatitis pada Pria
Prostatitis dapat menimbulkan gejala yang bervariasi, dan juga dapat memengaruhi kenyamanan dan kualitas hidup penderitanya.
Berikut ini adalah beberapa gejala prostatitis yang bisa ringan hingga parah, tergantung pada jenisnya, seperti:
1. Demam dan menggigil
2. Mual dan muntah
3. Aliran urin melemah
4. Terdapat darah di dalam urin atau sperma
5. Urin berubah menjadi keruh, berbusa, dan berbau menyengat
6. Nyeri saat buang air kecil atau ejakulasi
7. Meningkatnya frekuensi buang air kecil, terutama pada malam hari
8. Nyeri pada perut, penis, testis, pangkal paha, dan punggung bawah
Itulah beberapa gejala prostatitis yang dapat muncul pada penderitanya. Namun, prostatitis jenis asympthomatic inflammatory prostatitis biasanya tidak menimbulkan gejala apapun.
Namun, baru akan di ketahui ketika melakukan pemeriksaan kesehatan reproduksi, terutama pada kelenjar prostat.
Jika Anda mengalami beberapa gejala prostatitis, sebaiknya jangan di sepelekan. Segeralah lakukan pemeriksaan ke layanan kesehatan berstandar internasional seperti Klinik Utama Sentosa.
Baca Juga: Radang Prostatitis Apakah Bisa Disembuhkan Atau Tidak?
Diagnosis dan Pengobatan Prostatitis
Untuk memberikan pengobatan yang tepat, dokter perlu melakukan pemeriksaan dan mendiagnosis prostatitis dengan beberapa cara, seperti:
1. Pemeriksaan Fisik – Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dengan pemeriksaan colok dubur, untuk mendeteksi adanya pembesaran prostat.
2. Tes Darah – Tes darah di lakukan untuk mendeteksi adanya infeksi di dalam darah.
3. Tes Urine – Tes urin di lakukan untuk mendeteksi jenis bakteri yang ada di dalam urine.
4. Pijat Prostat – Pijat prostat di lakukan untuk mendapatkan sampel cairan sekresi yang terdapat di prostat dan kemudian akan di analisis.
5. USG atau CT-Scan – Kedua pemeriksaan ini di lakukan untuk memeriksa kondisi prostat dengan lebih jelas.
Setelah melakukan pemeriksaan, dokter akan memberikan diagnosis yang akurat, baru kemudian dokter memberikan saran pengobatan yang tepat.
Pengobatan akan di berikan berdasarkan dengan jenis dan tingkat keparahan. Dokter akan memberikan beberapa obat-obatan untuk mengatasi prostatitis.
Selain itu, dokter juga akan menyarankan beberapa cara yang dapat membantu meredakan gejala prostatitis seperti:
- Merendam area dubur dan kelamin ke dalam air hangat
- Minum air putih untuk membersihkan bakteri di dalam urin
- Mengurangi makanan pedas dan minuman berkafein atau beralkohol
- Menghindari aktivitas yang dapat memicu tekanan dan iritasi pada prostat
Penting untuk selalu berkonsultasi dan mengikuti saran pengobatan yang di berikan oleh dokter, untuk mendapat hasil yang maksimal.
Jika kondisi ini tidak segera di tangani, maka prostatitis dapat menyebabkan beberapa komplikasi atau masalah kesehatan yang lebih parah.
Jadi, segera konsultasikan dengan dokter yang berpengalaman di Klinik Utama Sentosa, melalui Live Chat atau Whatsapp.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Layanan konsultasi online tersebut dapat Anda gunakan selama 24 jam dan gratis! Jadi tunggu apa lagi? Segera hubungi dokter melalui link berikut segera!⇒ [Live Chat WhatsApp]
Ingat! Selalu pastikan kesehatan reproduksi Anda terjaga, dengan selalu berkonsultasi kepada profesional medis yang terpercaya ya.
Artikel Terbaru
- 4 Jenis Infeksi Vagina yang Sering Terjadi, Mana yang Paling Berbahaya? 22 November 2024
- Catat! 5 Gejala Ini Bisa Menandakan Herpes Genital pada Pria yang Sering Tidak Disadari 19 November 2024
- Epididimitis dapat Memicu Komplikasi? Simak Jawabannya Disini! 16 November 2024
- Kenali, Berikut Gejala Gonore, Penyebab hingga Penanganannya, Simak! 16 November 2024
- Cek! Inilah 2 Gejala Umum Sifilis, Kenali Penyebabnya dan Penanganannya 15 November 2024
Alamat Klinik Sentosa
Jl. Raya Boulevard Timur Blok ND1 No 53 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Email: info@sentosaklinik.com
Phone: 0812-1230-6885
Whatsapp: 0812-1230-6885
Office Hours:
Senin s/d Minggu
Pukul: 10.00-20.00 WIB