Bahaya Seks Oral! Kenali Jenis Infeksi Menular Seksual (IMS) di Mulut Berikut Ini

penyakit menular seksual di mulut 1_1_11zon

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Seks oral merupakan salah satu pemicu terjadinya infeksi menular seksual (IMS) di mulut, yang berbahaya jika tidak segera diobati.

Ya, tidak hanya pada area kelamin, area mulut juga bisa terinfeksi melalui seks oral dengan pasangan yang terinfeksi.

Namun, banyak orang yang tidak menyadari gejalanya dan sering dianggap sebagai masalah mulut biasa. Untuk itu, mari kita simak jenis-jenis infeksi menular seksual di mulut berikut ini!

Mengapa Bisa Tertular IMS di Area Mulut?

Penularan infeksi menular seksual di area mulut, bisa terjadi ketika bakteri atau virus dari pasangan yang terinfeksi masuk melalui kontak langsung saat seks oral.

Mikroorganisme penyebab penyakit, dapat menempel pada jaringan mulut, gusi, lidah, bahkan hingga ke tenggorokan.

Risiko semakin tinggi jika terdapat luka atau sariawan di area mulut, karena menjadi jalur masuk yang mudah bagi kuman penyebab IMS.

Gejala Infeksi Menular Seksual di Mulut

Pada umumnya, IMS di mulut sering kali tidak langsung menimbulkan gejala yang jelas. Namun, ada beberapa tanda yang perlu Anda waspadai, antara lain:

  • Luka atau sariawan yang tak kunjung sembuh
  • Bercak putih, merah, atau kekuningan di mulut
  • Nyeri saat menelan
  • Pembengkakan kelenjar getah bening di leher
  • Bau mulut yang tisak biasa
  • Benjolan atau pertumbuhan jaringan abnormal di rongga mulut

Jika gejala-gejala ini Anda biarkan, infeksi dapat menyebar ke area tubuh lain dan memicu komplikasi serius.

Oleh karena itu, penting untuk tidak mengabaikan tanda-tanda yang mencurigakan dan segeralah berkonsultasi dengan dokter yang berpengalaman.

Jenis-Jenis Infeksi Menular Seksual di Mulut

Berikut adalah beberapa jenis infeksi menular seksual yang perlu Anda waspadai, karena bisa menular melalui seks oral:

1. Herpes Simpleks Virus (HSV)

Herpes adalah salah satu IMS yang paling umum menular lewat hubungan seks oral. HSV memiliki dua jenis, yaitu:

  • HSV-1 yang umum menyebabkan herpes oral
  • HSV-2 yang umum menyebabkan herpes genital

Namun, kedua jenis virus ini bisa saling menular. Jika seseorang dengan herpes genital melakukan seks oral, maka ia bisa menularkan HSV-2 ke mulut pasangannya.

2. Kutil Kelamin (Human Papillomavirus/HPV)

HPV adalah penyebab kutil kelamin dan juga kanker serviks. Virus ini juga bisa menular melalui seks oral dan menyebabkan kutil di area mulut, bibir, atau tenggorokan.

Beberapa jenis HPV, bahkan dapat menyebabkan kanker tenggorokan atau kanker orofaringeal.

3. Sifilis (Raja Singa)

Infeksi sifilis (raja singa) adalah IMS bakteri yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi, terutama jika tidak tertangani dengan baik.

Sifilis juga dapat menular melalui seks oral, dan menimbulkan luka yang disebut chancre di mulut atau bibir.

4. Gonore (Kencing Nanah)

Gonore adalah IMS bakteri lain, yang juga bisa menginfeksi tenggorokan. Pada umumnya, gonore di area tenggorokan sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas.

Hal inilah yang membuat banyak penderita gonore di tenggorokan, tidak menyadari bahwa mereka telah terinfeksi.

5. Infeksi Klamidia

Sama seperti gonore, klamidia juga bisa menginfeksi tenggorokan dan sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas.

penyakit menular seksual di mulut 2_2_11zon
Ilustrasi seorang wanita yang mengalami infeksi menular seksual di mulut

Kapan Harus ke Dokter?

Segera periksakan diri ke dokter berpengalaman, seperti di Klinik Utama Sentosa, terutama jika Anda mengalami gejala di area mulut yang mencurigakan setelah seks oral.

Pemeriksaan dini dapat membantu mencegah penularan lebih lanjut, dan komplikasi atau masalah kesehatan lain yang lebih serius.

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, tes laboratorium, hingga memberikan pengobatan sesuai jenis infeksi yang terdeteksi.

Baca Juga: 5 Manfaat Tes Infeksi Menular Seksual (IMS) Secara Rutin, Yuk Simak!

Cegah Infeksi Menular Seksual di Mulut dengan Pengobatan Terbaik di Klinik Utama Sentosa

Infeksi menular seksual di area mulut, bisa menular lewat seks oral yang tidak aman atau dengan pasangan yang terinfeksi IMS di area genital.

Namun, jangan khawatir! Anda bisa mencegah kondisi ini dengan berkonsultasi ke dokter berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.

Dokter kami bisa memberikan tips dan juga cara terbaik agar Anda bisa mencegah, dan memberikan pengobatan yang tepat sesuai dengan kondisi Anda.

Selain itu, Anda juga bisa bertanya dengan tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]

Layanan ini bisa Anda akses melalui Chat Whatsapp, yang beroperasi selama 24 jam dan bisa Anda gunakan secara gratis!⇒ [WhatsApp Dokter]

Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dengan tim medis kami dan dapatkan penanganan yang tepat!

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.






    Chat Dokter
    Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta