Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Sifilis bukan lah suatu masalah yang harus kalian khawatirkan bila menyadari gejalanya sejak awal. Salah satu caranya agar bisa sembuh dari penyakit sifilis adalah konsultasi dengan dokter ahli kelamin dan lakukan wawancara dengan menjawab dengan jujur.
Untuk kasus penyakit sifilis baik wanita maupun pria akan mengalami gejala yang sama dan mempunyai tahapan gejala yang berbeda. Akan tetapi, banyak yang tidak menyadari gejala pada penyakit ini dan terlambat untuk melakukan pengobatan sejak dini.
Sifilis
Sifilis atau orang awam mengenalnya dengan raja singa merupakan jenis penyakit menular seksual yang penyebabnya adalah bakteri Treponema Pallidum. Sering sekali, orang-orang tidak menyadari gejala awal pada penyakit ini.
Sehingga banyak orang tidak melakukan penanganan awal karena terlambat menyadarinya. Bila orang melakukan pemeriksaan sejak dini dan terdeteksi terkena sifilis, maka segera melakukan penanganan sejak dini.
Terbalik lagi bila sifilis tidak mendapatkan penanganan awal maka akan menimbulkan komplikasi yang berbahaya bagi tubuh. Seperti contoh, merusak otak, jantung, hingga organ tubuh lainnya.
Penyebab sifilis
Seperti yang kalian tahu penyakit sifilis atau raja singa penyebabnya adalah bakteri treponema pallidum. Mikroorganisme tersebut akan masuk dan menginfeksi pada manusia melalui luka pada vagina, penis, dubur, bibir, atau mulut.
Penularan tersebut paling sering terjadi pada saat aktivitas seksual, baik saat penis masuk ke dalam vagina ataupun melakukan hubungan seks oral dan anal. Selain itu, penyakit ini bisa menular pada ibu hamil ke bayi pada saat proses persalinan.
Pengobatan
Pasien yang terinfeksi sifilis primer atau sekunder. Biasanya dokter akan memberikan obat antibiotik. Bila pasien memiliki alergi pada obat antibiotik, obat tersebut bisa diberikan secara oral maupun injeksi.
Sifilis dapat sembuh bila pengobatan yang diberikan secara tepat, maka infeksi tersebut segera teratasi. Dengan melakukan tes VDRL yang berguna untuk memastikan apakah pasien mengidap sifilis atau tidak.
Begitu menerima perawatan, pasien bisa melakukan evaluasi pemantauan secara berturut selama 2 tahun. Jika hasilnya bagus, maka sudah pasti dapat sembuh. Pasien yang terinfeksi sifilis tersier, harus bersabar karena pemantauan pada infeksi membutuhkan waktu yang lama.
Konsultasikan di Klinik Kulit Kelamin
Melakukan konsultasi dengan dokter ahli sifilis merupakan langkah penting untuk untuk mencegah terjadinya komplikasi pada tubuh anda, serta mengurangi angka penyebaran penyakit menular seksual kepada orang.
Di Klinik Utama Sentosa memiliki Dokter Spesialis Kulit Kelamin yang ahli dan berpengalaman, staff medis yang handal dalam penanganan, serta fasilitas yang memadai. Akan membuat pasien puas ketika melakukan pengobatan di Klinik kami.
Jika kamu memiliki penyakit menular seksual yang mengganggu, segeralah hubungi Klinik Sentosa pada nomor WhatsApp yang tertera atau menggunakan Fitur Live Chat.
