Komplikasi Terkait Penyakit Menular Seksual
Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Banyak jenis penyakit menular seksual yang tidak menimbulkan gejala dan itu akan sangat berpengaruh pada kesehatan serta menimbulkan komplikasi.
Tahukah kamu bahwa terdapat 20 jenis dari infeksi menular seksual. Di antara jenisnya yang umum sekali orang terinfeksi adalah penyakit gonore, klamidia, herpes genital, dan lain sebagainya.
Pengertian dan Komplikasi Penyakit Menular Seksual
Infeksi menular seksual yaitu penyakit yang sering menularkan melalui hubungan intim. Kondisi ini terkenal menular lewat genital, rektal, ataupun mulut yang tidak menggunakan pengaman saat berhubungan.
Selain dari seseorang yang aktif secara seksual, infeksi ini juga bisa terkena ibu hamil dan akan menular pada janinnya pada saat melahirkan.
Komplikasi yang timbul
Terdapat berbagai macam komplikasi yang timbul ketika seseorang mengalami PMS. Apa saja masalah yang muncul bila seseorang tidak melakukan perawatan pada infeksi ini, berikut di antaranya:
1. Infeksi saluran reproduksi
Jika seseorang pria maupun wanita mengalami PMS dan tidak segera melakukan pengobatannya maka akan menimbulkan infeksi di saluran reproduksi.
Infeksi tersebut dapat meliputi nyeri panggul, masalah kesuburan, kehamilan diluar rahim, dan berbagai komplikasi lainnya.
2. Kanker
Jika seseorang mengalami penyakit yang pemicunya dari Human papillomavirus maka akan menyebabkan kanker pada pria maupun wanita.
Contohnya kanker serviks pada wanita dan kanker rektal untuk keduanya. Tidak hanya HPV saja, penyakit Hepatiti B atau C juga bisa kanker di hati.
3. Penyakit jantung dan pembuluh darah
Apabila alami penyakit sifilis sudah dalam stadium akhir maka akan menyebabkan kerusakan di dinding arteri. Hal ini akan berpotensi meningkatkan risiko terjadinya aterosklerosis dan juga serangan jantung.
4. Kelainan kulit
Pada beberapa IMS/PMS juga bisa menyebabkan kelainan di kulit seperti penyakit herpes genital. Dengan memiliki tanda lecet maupun gelembung di area genital.
5. Gangguan sistem saraf
Penyakit sifilis atau HIV bisa menyebabkan gangguan pada sistem saraf dan meningitis.
6. Komplikasi kehamilan beserta bayi
Masalah yang terjadi pada ibu hamil jika mengalami PMS yakni keguguran, kelahiran secara prematur, atau bayi terlahir dengan berat badan yang rendah dan cacat bawaan.
Oleh karena itu, pencegahan PMS melalui penggunaan kondom dan tes rutin sangat penting untuk mengurangi risiko terjadinya komplikasi kesehatan yang lebih serius.
Konsultasi Gratis secara Online 24 Jam Klinik Penyakit Menular Seksual Terdekat Jakarta
Carilah referensi klinik untuk penyakit kelamin atau penyakit menular seksual terdekat. Dengan biaya terjangkau serta gratis layanan konsultasi secara online melalui Live Chat WA.
Klinik Spesialis Penyakit Kelamin ini memiliki dokter spesialis kulit kelamin serta staf medis yang berstandar internasional.
Pelayanan yang Kami berikan ramah dan memuaskan, sehingga pasien yang menjalani pengobatan pada klinik kami, serta alat medis yang canggih dan modern.
Bila memiliki penyakit menular seksual atau penyakit kelamin yang mengganggu, segeralah hubungi Klinik Utama Sentosa pada nomor yang tertera diatas.


Author: Meuthia Lathifa
Artikel Terbaru
- Bahayakah Mengalami Keputihan Berwarna Kuning? 29 Mei 2023
- Benarkah Kutil Kelamin dan Jengger Ayam Memiliki Perbedaan? 26 Mei 2023
- Cari Info Yuk Mengenai Biaya USG Urologi 24 Mei 2023
- Herpes Kelamin Pria, Memangnya Bisa? 22 Mei 2023
- Penyebab dan Cara Pencegahan Herpes Kulit 19 Mei 2023
Alamat Klinik Sentosa
Jl. Raya Boulevard Timur Blok ND1 No 53 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Email: info@sentosaklinik.com
Phone: 0812-1230-6885
Whatsapp: 0812-1230-6885
Office Hours:
Senin s/d Minggu
Pukul: 10.00-20.00 WIB